Memahami Sinking vs. Sourcing dalam Sistem PLC
Dalam blog ini, kita akan menguraikan konsep tenggelam dan sumber daya langkah demi langkah, menjelaskan signifikansinya, aplikasi, dan contoh praktis untuk membantu Anda menguasai aspek penting ini PLC (Sistem Kontrol PLC).
Daftar isi
Apa itu Sinking dan Sourcing dalam PLC?
Sinking dan sourcing menggambarkan arah aliran arus antara perangkat dalam sistem PLC. Istilah ini berlaku khusus untuk sirkuit DC dan tidak relevan dengan sirkuit AC. Dalam sinking, arus mengalir ke perangkat dari beban, sedangkan dalam sourcing, arus mengalir keluar dari perangkat ke beban. Memahami perbedaan ini sangat penting saat memilih modul input dan output untuk sistem PLC Anda.
Input PLC Digital: Dasar-dasar
Modul input PLC terhubung dengan perangkat yang mengirimkan sinyal biner (ON/OFF). Modul ini memproses sinyal dari sakelar, sensor, atau tombol untuk menentukan status perangkat lapangan yang terhubung. Input digital dikategorikan sebagai:
- Sumber Masukan: Modul ini menyediakan tegangan positif ke sirkuit eksternal.
- Masukan Tenggelam: Modul ini menyediakan koneksi ground untuk melengkapi rangkaian.
Contoh Perangkat Lapangan untuk Input PLC
- Tombol Tekan: Tombol Start/Stop menghasilkan sinyal berdasarkan apakah tombol tersebut biasanya terbuka (NO) atau biasanya tertutup (NC).
- Sakelar Pemilih: Digunakan untuk kontrol multi-posisi, sering terlihat pada aplikasi kontrol kecepatan kipas atau motor.
- Sensor Kedekatan: Mendeteksi keberadaan objek tanpa kontak fisik, memancarkan sinyal biner untuk pemrosesan PLC.
Output PLC Digital: Perangkat Pengendali
Output PLC mengontrol perangkat seperti Motor, pemanas, atau solenoida dengan mengirimkan sinyal biner berdasarkan logika program. Output juga dapat dikategorikan sebagai sinking atau sourcing, tergantung pada kabel dan fungsinya:
- Keluaran Sumber: Memberikan arus listrik ke perangkat eksternal.
- Keluaran Tenggelam: Berfungsi sebagai sambungan ground untuk sirkuit eksternal.
Jenis Output PLC Digital
- Keluaran Relai: Universal untuk aplikasi AC dan DC, menawarkan fleksibilitas dengan kecepatan pengalihan sedang.
- Keluaran Transistor: Ideal untuk peralihan DC cepat, umumnya digunakan dalam pencahayaan atau sirkuit berdaya rendah.
- Keluaran TRIAC: Dirancang khusus untuk beban AC, seperti lampu atau starter motor.
Contoh Praktis Penenggelaman dan Pengadaan
Contoh 1: Sumber Modul Input dengan Tombol Berhenti
Dalam konfigurasi ini, modul input menyediakan tegangan positif, sementara tombol stop berfungsi sebagai perangkat penurun, yang melengkapi rangkaian saat ditekan.
Contoh 2: Modul Output Tenggelam dengan Beban Relai
Di sini, modul keluaran menyediakan koneksi ground, dan sumber beban relai menyediakan arus dari catu daya, yang memastikan kelancaran operasi sirkuit.
Memilih Modul Input atau Output yang Tepat
Pemilihan antara modul sinking dan sourcing bergantung pada persyaratan sistem Anda:
- Periksa polaritas perangkat di sirkuit Anda.
- Pertimbangkan kompatibilitas dengan perangkat lapangan.
- Mengevaluasi kebutuhan arus dan tegangan untuk aplikasi Anda.
Tips Pengkabelan untuk Modul Tenggelam dan Sumber
- Tinjau diagram pabrikan untuk mengidentifikasi jenis modul.
- Pastikan penyelarasan polaritas yang tepat untuk menghindari kesalahan sirkuit.
- Uji sistem setelah pengkabelan untuk memverifikasi fungsionalitas yang diinginkan.
Dukung proyek Anda dengan PLC Omron, Mitsubishi, Schneider baru dan asli – tersedia sekarang!
Kesimpulan
Sinking dan sourcing dalam sistem PLC merupakan konsep penting untuk mengelola aliran arus dalam modul input dan output digital. Dengan memahami perbedaannya dan mengetahui cara menerapkannya, Anda dapat merancang sistem kontrol yang lebih efektif dan andal. Baik saat menangani tombol, sensor, atau relai, pengetahuan ini memastikan pengaturan PLC Anda beroperasi dengan lancar.
Sedang mencari PLC baru dan asli untuk proyek Anda? Di Kwoco, kami menyediakan PLC terbaru dari merek-merek ternama seperti Omron, Mitsubishi, Dan Bahasa Inggris SchneiderBerbelanja dengan percaya diri—pengiriman cepat, kualitas terjamin! Beli Sekarang
Hubungi kami
Cukup isi nama, alamat email, dan deskripsi singkat pertanyaan Anda dalam formulir ini. Kami akan menghubungi Anda dalam waktu 24 jam.
Kategori Produk
Produk Penjualan Panas
Anda Mungkin Juga Menemukan Topik Ini Menarik

Apa itu Timer dalam PLC, dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Apa itu Timer dalam PLC, dan Bagaimana Cara Kerjanya? Dalam dunia otomasi industri, waktu adalah segalanya.

8 Pemasok PLC Omron Teratas di Eropa
8 Pemasok PLC Omron Teratas di Eropa Dengan lebih dari satu dekade pengalaman dalam industri otomasi industri, kami telah

Servo Digital vs Analog: Mana yang Lebih Baik untuk Motor RC Anda?
Artikel ini membahas seluk-beluk teknologi servo, khususnya yang berfokus pada perdebatan antara servo digital vs analog di ranah motor RC. Baik Anda produsen peralatan mesin atau perusahaan solusi kontrol industri, memahami nuansa operasi servo sangat penting untuk mengoptimalkan kinerja dan efisiensi dalam kontrol otomasi di dalam pabrik manufaktur. Bacaan ini akan memberi Anda pengetahuan yang diperlukan untuk membuat keputusan yang tepat tentang jenis servo mana yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda, yang pada akhirnya meningkatkan penawaran dan solusi produk Anda.
Beberapa PLC yang lebih kecil, terutama unit kompak dengan titik I/O terintegrasi, dilengkapi dengan catu daya internal. Catu daya ini menerima input AC secara langsung dan mengubahnya menjadi tegangan DC yang diperlukan secara internal.
- Keuntungan: Pemasangan mudah dan mengurangi kebutuhan komponen eksternal.
- Keterbatasan: Output arus terbatas, membuatnya hanya cocok untuk sistem otomasi yang lebih kecil.